Banda Aceh – Program Studi Bimbingan dan Konseling (BKS) di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Syiah Kuala (USK) terus berkomitmen mencetak konselor sekolah yang profesional dan kompeten, khususnya di wilayah Aceh. Prodi yang berdiri sejak puluhan tahun lalu ini telah meluluskan banyak tenaga ahli yang berperan penting dalam mendukung kesehatan mental, perkembangan pribadi, serta kesejahteraan akademik dan sosial siswa di berbagai sekolah.
Ketua Prodi BKS FKIP USK, Dr. Nurdin, M.Pd., menyampaikan bahwa pendidikan bimbingan dan konseling menjadi semakin relevan di tengah meningkatnya kebutuhan layanan konseling di sekolah-sekolah. “Kami berupaya untuk memberikan pendidikan yang tidak hanya berfokus pada teori, tetapi juga mengasah keterampilan praktik para mahasiswa dalam memberikan layanan konseling yang efektif dan solutif. Mahasiswa Prodi BKS FKIP USK dibekali dengan berbagai teknik konseling serta kemampuan asesmen untuk menangani masalah yang dihadapi oleh siswa,” jelasnya.
Program studi ini juga aktif mengadakan seminar, pelatihan, dan kegiatan pengabdian masyarakat. Baru-baru ini, Prodi BKS FKIP USK menggelar seminar nasional bertajuk “Strategi Bimbingan dan Konseling di Era Digital,” yang dihadiri oleh ratusan mahasiswa, guru, dan konselor dari berbagai wilayah. Seminar tersebut membahas tantangan yang dihadapi konselor di era teknologi digital, serta bagaimana memanfaatkan media digital sebagai sarana konseling yang efektif.
Mahasiswa Prodi BKS FKIP USK juga aktif dalam kegiatan pengabdian masyarakat, seperti memberikan edukasi kesehatan mental di sekolah-sekolah dan membantu membentuk tim konseling di sekolah-sekolah yang belum memiliki konselor tetap. Salah satu mahasiswa BKS, Rina Amalia, yang tengah menjalani praktik lapangan, mengaku senang bisa terlibat langsung dalam memberikan dukungan kepada siswa. “Kami belajar bagaimana berinteraksi dengan siswa, memahami permasalahan mereka, dan memberikan dukungan yang tepat. Ini pengalaman yang sangat berharga,” ujarnya.
Prodi BKS FKIP USK juga meraih akreditasi unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), sebuah prestasi yang menunjukkan kualitas pendidikan yang diberikan. Akreditasi ini merupakan pengakuan atas komitmen Prodi BKS dalam mempertahankan standar pendidikan tinggi yang baik, baik dari segi kurikulum, dosen, maupun fasilitas pembelajaran.
Dengan berbagai pencapaian ini, Prodi BKS FKIP USK semakin optimis dalam menjalankan misinya untuk mencetak lulusan yang siap bekerja sebagai konselor profesional. “Harapan kami adalah lulusan Prodi BKS FKIP USK tidak hanya menjadi konselor di sekolah, tetapi juga mampu berkontribusi di masyarakat luas sebagai tenaga ahli di bidang kesehatan mental dan konseling,” tambah Dr. Nurdin.
Melalui lulusan yang terampil dan berdedikasi tinggi, Prodi BKS FKIP USK berkomitmen untuk terus mendukung terciptanya lingkungan pendidikan yang sehat dan kondusif di Aceh dan sekitarnya.